Seni desain interior modern dengan sentuhan lokal adalah tren yang semakin populer di dunia desain saat ini. Kombinasi antara elemen-elemen desain modern dengan sentuhan lokal memberikan kesan yang unik dan menarik dalam suatu ruang.
Menurut Arsitek ternama, Andra Matin, “Menyatukan desain interior modern dengan sentuhan lokal dapat menciptakan suasana yang hangat dan akrab dalam sebuah ruangan. Hal ini juga dapat menjadi identitas dari pemilik rumah atau ruang tersebut.”
Salah satu ciri khas dari seni desain interior modern dengan sentuhan lokal adalah penggunaan bahan-bahan alami dan motif-motif tradisional. Misalnya, penggunaan kayu sebagai material utama dalam furnitur atau aksen dinding dengan motif batik atau tenun tradisional.
Menurut Desainer Interior terkenal, Linda Gumelar, “Penggunaan bahan-bahan alami dan motif-motif tradisional dapat memberikan kehangatan dan keaslian dalam desain interior. Hal ini juga dapat menjadi bentuk apresiasi terhadap budaya lokal.”
Selain itu, warna-warna yang digunakan dalam seni desain interior modern dengan sentuhan lokal juga cenderung hangat dan alami. Warna-warna seperti cokelat, krem, dan hijau seringkali dominan dalam desain-desain tersebut.
Dalam merancang sebuah ruang dengan konsep seni desain interior modern dengan sentuhan lokal, penting untuk memperhatikan proporsi dan keseimbangan antara elemen-elemen modern dan lokal. Sehingga, ruang tersebut tetap terlihat harmonis dan nyaman untuk ditinggali.
Dengan seni desain interior modern dengan sentuhan lokal, kita dapat menciptakan ruang yang tidak hanya estetis namun juga memiliki makna dan nilai yang mendalam. Kombinasi antara modernitas dan kekayaan budaya lokal dapat menciptakan suatu karya seni yang memukau dan tidak terlupakan.